Contoh implementasi berikut umumnya ada pada perusahaan atau institusi yang memilki fasitas ruang server tersendiri dan memiliki Email server yang berada di jaringan internal kantor.
Profil Pengguna
- Menengah – Besar – Enterprise
- Jumlah pegawai > 50
- Memiliki koneksi internet dedicated
- Industri: semua industri
Kondisi Teknis
- Memiliki email server sendiri berbasis Linux/BSD (Zimbra/Postfix/Qmail, dan lain sebagainya) atau Microsoft (Exchange, MDaemon, dan lain sebagainya) atau Server BOX (Qnap, Syology, Asustore, dan lain sebagainya)
- Belum memiliki proteksi antispam/antimalware
- Sudah memiliki proteksi antispam/antimalware dalam bentuk software
- Sudah memiliki proteksi antispam/antimalware dalam bentuk hardware
- Sudah memiliki proteksi antispam/antimalware dalam bentuk cloud di luar negeri
- Memiliki team untuk menangani permasalahan email
Tantangan
- Membutuhkan antispam/antimalware yang handal
- Menekan biaya listrik pada perangkat antispam/antimalware
- Menekan biaya OS, subscription untuk software antispam/antimalware yang dihitung per mailbox
- Meningkatkan produktifitas dengan menekan penggunaan bandwidth Internet yang banyak dihabiskan oleh spam yang masuk agar applikasi lain lebih lancar
- Menutup pintu bagi ransomware karena email merupakan salah satu pintu masuk
- Menghindari alamat IP diblocklist karena dianggap abuse traffic
Solusi
- SPAMCLEANER Starter atau Profesional dapat menjadi solusi dengan menghitung kapasitas penerimaan dan pengiriman
- Rp 0 untuk biaya listrik
- Rp 0 untuk biaya OS
- Web Based Console
- Biaya subscription dapat ditekan karena harga SPAMCLEANER Incoming berlaku langsam untuk satu email domain, tidak ada biaya tambahan bila ada penambahan email address di server.
- Penggunaan bandwidth untuk email hanya untuk email bersih, tidak terima spam email. Dengan tidak terima spam email karena infrastuktur SPAMCLEANER berada di Indonesia maka penggunaan bandwidth Internasional (IX) menjadi berkurang. Berbeda bila menggunakan cloud antispam yang berada di luar Indonesia
- Terintegrasi denga multi scanning engine, memperkecil masuknya ransomware baik berupa attachment atau melalui link di dalam email (phising)
- Alamat IP yang dikenal di internet merupakan alamat SPAMCLEANER, menghidari kemungkinan IP Blocklist akibat Abuse Traffic
- Server email semakin aman dari luar, karena tidak ada traffic langsung melainkan melalui infrastruktur SPAMCLEANER
- User dapat mengirimkan email dari manapun dengan menggunakan solusi SPAMCLEANER Outgoing SMTP Authentication melalui email client yang digunakan
- Realtime, tidak memerlukan propagansi DNS jika ganti/pindah koneksi ISP atau pergantian alamat IP server